Bagaimana cara menghentikan pengobatan epilepsi?

http://4.bp.blogspot.com/-TDSGihH2ehs/UvOyNJRqMoI/AAAAAAAAAAc/tVKH64_s2TM/s1600/2.gif
Bookmark and Share
Q. Kapan seorang penderita epilepsi yang rutin mengkonsumsi obat epilepsi dapat menghentikan pengobatannya?
Apa saja kriterianya dan bagaimana jika kriteria tidak terpenuhi?

A. Pengobatan epilepsi seharusnya dilakukan secara teratur. Penghentian obat secara mendadak dapat mengakibatkan serangan baru yang dapat memiliki dampak yang serius seperti serangan epilepsi beruntun (status epileptikus). Serangan epilepsi yang muncul akibat penghentian obat secara mendadak dapat menyebabkan kerusakan saraf dan menyulitkan terapi berikutnya. Penyembuhan akan terjadi pada 30-40% anak dengan epilepsi. Lama pengobatan tergantung jenis epilepsi dan etiologinya. Pada serangan ringan selama 2-3th sudah cukup, sedang yang berat pengobatan bisa lebih dari 5th. Penghentian pengobatan selalu harus dilakukan secara bertahap dan dosis obatnya diturunkan perlahan...

Biasanya pengobatan epilepsi dapat dihentikan apabila kejangnya sudah tidak kambuh lagi & pada CT scan otak menunjukkan gambaran normal..

Apakah benar Paulus menderita epilepsi?
Q. Link berikut menyebutkan Paulus dari Tarsus menderita epilepsi/ayan

http://id.wikipedia.org/wiki/Epilepsi#Orang-orang_terkenal_dengan_ayan
Ayan tidak identik dengan orang yang mengalami keterbelakangan mental. Berikut ini adalah beberapa dari sekian banyak orang ternama yang menderita ayan.

* Penulis: Dante, Moliere, Sir Walter Scott, Edgar Allan Poe, Lord Byron, Percy Bysshe Shelley, Alfred Lord Tennyson, Charles Dickens, Lewis Carroll, Fyodor Dostoevsky, Gustave Flaubert, Leo Tolstoy, Agatha Christie, Truman Capote.
* Pemimpin Dunia: Alexander Agung, raja Makedonia, Julius Caesar, Napoleon Bonaparte, Harriet Tubman.
* Olahragawan: Marion Clignet, Buddy Bell, Bobby Jones.
* Ilmuwan: Isaac Newton, Alfred Nobel.
* Tokoh Agamawi: Santo Paulus, Jeanne d'Arc, Søren Kierkegaard.
* Penggubah: George Frederick Handel, Niccolo Paganini, Peter Tchaikovsky, Ludwig van Beethoven.
* Aktor: Richard Burton, Michael Wilding, Margaux Hemingway dan Danny Glover.

http://www.epilepsiemuseum.de/alt/paulusen.html
"In old Ireland, epilepsy was known as 'Saint Paul's disease'. The name points to the centuries-old assumption that the apostle suffered from epilepsy.

To support this view, people usually point to Saint Paul's experience on the road to Damascus, reported in the Acts of the Apostles in the New Testament (Acts 9, 3-9), in which Paul, or Saul as he was known before his conversion to Christianity, is reported to have a fit similar to an epileptic seizure: '...suddenly a light from the sky flashed around him. He fell to the ground and heard a voice saying to him: ''Saul, Saul! Why do you persecute me?''...Saul got up from the ground and opened his eyes, but he could not see a thing... For three days he was not able to see, and during that time he did not eat or drink anything.'"
Paulus sepertinya mengakui kalau dia ada penyakit "serius".

LAI BIS

2Korintus 12:7-8 Tetapi supaya saya jangan terlalu sombong karena penglihatan-penglihatan yang luar biasa itu, saya diberikan semacam penyakit pada tubuh saya yang merupakan alat Iblis. Penyakit itu diberikan untuk memukul saya supaya saya tidak menjadi sombong. Tiga kali saya berdoa kepada Tuhan supaya penyakit itu diangkat dari saya.

Gal 4:13-14 Kalian tentu masih ingat apa yang menyebabkan saya pada mulanya memberitakan Kabar Baik itu kepadamu. Sebabnya ialah karena saya jatuh sakit. Pada waktu itu kalian tidak merasa jijik terhadap saya, meskipun keadaan badan saya merupakan cobaan yang besar bagimu. Kalian malah menerima saya seperti menerima malaikat Allah atau seperti menerima Kristus Yesus sendiri.
@lam alif, saya nanya aja kok. Kamu tinggal jawab benar atau tidak benar dan memberikan bukti dan alasan-alasannya.
@jims, bagaimana dengan pengakuan Paulus terhadap penyakitnya? Penyakit apakah itu?
Bandingkan dengan Kisah Para Rasul pasal 9. Gejela2 yang dialami Paulus mengindikasikan bahwa dia terserang epilepsi.

A. Epilepsi bukan berarti kebodohan, keterbelakangan mental. Ini penyakit biasa pada umumnya. Epilepsi bukanlah aib.

Sejumlah tokoh besar juga merupakan penyandang epilepsi dan epilepsi bukanlah aib bagi mereka dan tidak menghilangkan atau mengurangi ketokohan mereka. Sebut saja socrates, napoleon dsb. Penyakit yang mereka derita tenggelam oleh kepopuleran mereka dalam hal yang lain.

Adapun santo paulus termasuk ke dalam tokoh tokoh yang diduga kuat mengidap epilepsi. Ini bukan propaganda non-kristen terhadap kristen sebagaimana propaganda kristen"muhammad mengalami epilepsi" oleh teofanus, sejarawan kristen. Melainkan memang termasuk dalam kajian para ahli syaraf hingga masa kontemporer.

Penyakit epilepsi yang diderita santo paulus memang cukup populer. sejumlah biografi dirinya yang ditulis banyak orang juga menyebutkan bahwa santo paulus mengalami 'temporal lobe epilepsy'. Gerd Ludemann, seorang professor perjanjian baru berkebangsaan jerman yang juga penulis biografi santo paulus juga menyebutkan dalam bukunya, "Paul, the founder of Christianity".

Sejumlah jurnal medis, seperti jurnal neurologi dan opthalmology juga banyak dirilis untuk menjelaskan fenomena yang terjadi pada santo paulus, misalnya jurnal neurology, neurosurgery and psychiatry dari situs pemerintah amerika berjudul, "St Paul and temporal lobe epilepsy." Dapan diunduh di sini http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1032067/?log%24=activity

Sejumlah jurnal ilmiah juga bisa dilihat pada situs pemerintah amerika tersebut dan tak terhitung lagi jurnal medis yang membahas mengenai temporal lobe epilepsi yang diderita oleh santo paulus.

Dengan telaah ilmiah yang ada seperti ini, rasanya tidak perlu membantah, menutup-nutupi atau malu jika tokoh agamanya menderita epilepsi

Muhamad adalah seorang penderita EPILEPSI (AYAN)... ?
Q. Org yg menderita Epilepsi/ayan... Mulut berbusa..kejan2...jantung berdetax kencang... Biasanya terjadi siang hari.. Untuk yg sudah akut tidak terkontrol... Bisa kapanpun terjadi.
Simuhamad menurut sy..dia seorang penderita epilesi... Krn sesuda dia sadar dia meraka HALUSINASI...bahwa ada Roh/malaikat yg dtg kepadanya... Memang ada beberapa teori tentang hal ini..
Tp.. Menurur sy muhamad itu seorang EPILEPSI..

A. apakah pada masa itu sudah dikenal ISTILAH epilepsi (ayan)?

Berapa persen kemungkinan di sembuhkannya epilepsi stimus infantil?
Q. Anak saya menderita epilepsi dr sejak lahir yg di karenakan pengapuran otak dan skrg dia berumur 3th selama itu pula dia berobat,saya mulai berfikir efek samping dr obat yg dia minum selama ini sedangkan penyakitnya tdk kunjung sembuh.perkembangan dia sangat terlambat dia baru bisa berguling saat ini dam baru belajar utk duduk,kontak matanya hilang disebabkan oleh kejangnya.Terkadang saya merasa hopeless!!tp saya berusaha memberikan yg terbaik untuknya.ada yg bisa memberikan pendapat terhadap masalah saya?

A. setiap penyakit pasti obatnya,v terkadang kita seperti dipermainkan keadaan.mungkin bisa mencari alternatif lain.kebetulan keponakan temen menderita epilepsi sejak kecil hingga dewasa.jika udara terlalu panas/atau ada pemicu lainnya,epilepsinya langsung kumat.kemudian temenn saya menberi obat herbal,yang bisa menberikan oksigen ke otak.alhamdulilah,setelah rutin mengkonsumsi,kondisi tubuhnya stabil dan tidak menderita epilepsi lagi.

Untuk info : 085294926732

dimana saja tempat pengobatan herbal epilepsi,alamat'ustadz'naufal'herbalis.?
Q. kakak'saya'mndrita'epilepsi'sudah'dlapan'thun.dngan'brbagai'pngobatan'blum'dpt'smbuh'juga.lalu'adakah'pngobatan'yg'sudah'trbukti'utk'mnymbuhkan.nya.

A. ALHAMDULILLAH saya juga pernah berobat dengan ustadz naufal,tapi saya nggak pernah kesana,saya cukup pesan melalui telpon dan beliau kirim,kalau epilepsi kebetulan anak temanku juga kena,dan setelah minum obat herbal ustadz naufal beberapa kali sembuh,kalau alamatnya ini sukoharjo,jawa tengah di gamping,joho.kalau nggak salah benar itu alamatnya,atau hub aja no hp beliau:08812909683/085640449718.semoga lekas sembuh




Powered by Yahoo! Answers

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar