Q. misi tanya
1.Air putih bagus untuk kesehatan tp kalau di banding sama jus bagus mana??
2.jus itu kan manis kalau makan buah terlalu sering apa bisa kena kencing manis??
3.kalau minum jus buah terlalu banyak bagus ga untuk kesehatan(jus apa saja)?ada efek jeleknya ga??
1.Air putih bagus untuk kesehatan tp kalau di banding sama jus bagus mana??
2.jus itu kan manis kalau makan buah terlalu sering apa bisa kena kencing manis??
3.kalau minum jus buah terlalu banyak bagus ga untuk kesehatan(jus apa saja)?ada efek jeleknya ga??
A. 1. kalau bagusnya jus bunk, tapi harus diatur kadarnya..
2.umumnya tidak , selama pankreas anda masih bagus, tapi kalau sudah kena kencing manis just buah kurang dianjurkn.
3. ya gax lah. karena kelebihan zat penting dalam tubuh akan menyebabkan tidak seimbang. non-homoistatis.
2.umumnya tidak , selama pankreas anda masih bagus, tapi kalau sudah kena kencing manis just buah kurang dianjurkn.
3. ya gax lah. karena kelebihan zat penting dalam tubuh akan menyebabkan tidak seimbang. non-homoistatis.
apakah kencing manis adalah penyakit turunan ?
Q. bapak saya kena kencing manis, apakah saya juga aken kena kencing manis ??
terus apa obatnya ??
terus apa obatnya ??
A. Keturunan sangat potensi,tapi biasanya lompat satu,misal kalo ayah mu yg kena gula,besok si cucu sangat mungkin ,dan faktor pola makan hrs dijaga,Jangan biasakan habis makan trs tidur,olah raga ringan teratur.
Apakah ada obat kencing manis yang paling jreng ?
Q. Sudah 10 tahun saya menderita kencing manis. Oleh dokter disuruh makan obat glibenclamid, awalnya 1 x 1; dan sejak setahun yang lalu dosis ditingkatkan menjadi 1 x 11/2. Malah kata dokter makannya seumur hidup. Saya jadi bingung. Apakah tidak ada obat yang bisa menyembuhkan kencing manis ? Maksudnya tidak dimakan seumur hidup.
A. obat yg baik adalah hindari stress.Bersyukur,sabar,dan berdoa kpd Tuhan.Serta olah raga yg teratur.Pola makan dijaga dgn diet yg baik.Obat dokter hanya mendukung saja.
tanda-tanda kena kencing manis????
Q. pernah dnger kalau orang yang minum air berkali-kali itu salah satu tanda gejala kencing manis!!!!
apakah pendapat sebagian orang itu ada benarnya ???
klo menurut ku diatas adalah pendapat yg tdk masuk akal
nah pendapat anda bagaimana???
trus bagaimana tanda2 orang dengan gejala kencing manis ???
apakah pendapat sebagian orang itu ada benarnya ???
klo menurut ku diatas adalah pendapat yg tdk masuk akal
nah pendapat anda bagaimana???
trus bagaimana tanda2 orang dengan gejala kencing manis ???
A. tanda2 secara fisik begini :
- Sering haus & buang air kecil
- Merasa sangat lapar atau lelah
- Naik atau turun berat badan tanpa alasan yang jelas
- Luka yang lama sembuhnya
- Kulit yang kering serta gajal
- Terasa mati rasa atau geli di kaki
- Pandangan mata yang kabur
Kalau lebih akurat lagi cek saja glukosa darah puasa dan sesaatnya.
- Sering haus & buang air kecil
- Merasa sangat lapar atau lelah
- Naik atau turun berat badan tanpa alasan yang jelas
- Luka yang lama sembuhnya
- Kulit yang kering serta gajal
- Terasa mati rasa atau geli di kaki
- Pandangan mata yang kabur
Kalau lebih akurat lagi cek saja glukosa darah puasa dan sesaatnya.
Apa beda pnykit kencing manis (DM) yg disebabkan oleh virus dan yg. d'sbabkn oleh faktor genetika/keturunan?
Q. Saya baru tahu kalau ternyata pnykit kencing manis (DM) yg disebabkan oleh virus, berbeda gejala/lain sekali gejalanya dibanding dengan DM (biasa) yang disebakan oleh faktor keturunan/genetika. Jadi Yg. sdh. t'kena DM darahnya pun juga harus diperiksa di Lab. apakah darahnya sudah terinfeksi oleh virus tertentu?
http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20110813123845AAFvHae
http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20110813123845AAFvHae
A. Gejala/ciri khas DM tipe 1 yang disebabkan oleh virus, sebelum terdeteksi kadar gula darahnya meningkat, (dari hasil tes lab)
biasanya (org yg sdh terinfeksi virus itu) mengalami gejala2 infeksi penyakit yg parah (akut) ataupun menahun (kronis).
Dr. Didier Hober, seorang profesor virologi di University Lille di Perancis dan penulis editorial jurnal dalam analisis ini, mengatakan peningkatan angka kejadian diabetes tipe 1 dapat dijelaskan oleh peran faktor lingkungan/Infeksius virus terutama oleh virus2 spt; enterovirus, virus coxsackie tipe B (penyebab penyakit mulut dan kaki), virus Epstein Barr (penyebab kanker limfoma dan nasofaring), virus lumpuh layu (polio liar), rubella, CMV, adenovirus, dan mumps.
Gejala virus enterovirus -> yang biasanya menyebabkan demam,nyeri otot,pegal2,mati rasa, kesemutan,ruam2, pilek/flu yg berat, muntah dan diare - ditemukan di dalam sebagian besar pankreas anak muda yang baru-baru ini meninggal dunia akibat diabetes tipe 1.
Namun enterovirus tersebut tidak ditemukan pada pankreas orang yang sehat. Karakteristik dari DM tipe 1 adalah insulin yang beredar di sirkulasi sangat rendah, kadar glukagon plasma yang meningkat, dan sel beta pankreas gagal berespons terhadap stimulus yang semestinya meningkatkan sekresi insulin.
DM tipe 1 sekarang banyak dianggap sebagai penyakit autoimun. Pemeriksaan histopatologi pankreas menunjukkan adanya infiltrasi leukosit dan destruksi sel Langerhan. Diabetes tipe 1 disebabkan kerusakan (hancurnya) sel beta pankreas dalam pulau Langerhans yang menghasilkan insulin yang diperlukan untuk mengatur kadar gula darah, sehingga mengakibatkan defisiensi insulin.
Penyakit autoimun itu berbeda dengan diabetes tipe 2, yang sangat berkaitan dengan kegemukan.
Genetika memainkan peran dalam diabetes tetapi para peneliti mengetahui ada faktor lain seperti diet yang juga penting, serta virus yang telah lama diduga
sebagai pemicu yang memungkinkan,kata para peneliti.
Foulis dan koleganya menguji 73 contoh pankreas dari anak muda yang meninggal dunia akibat diabetes dan menemukan bahwa 60 persen
organ itu mengandung sel beta yang terinfeksi enterovirus.
Mereka juga menemukan banyak sel yang terinfeksi itu pada orang dewasa yang menderita diabetes tipe 2, yang menunjukkan bahwa virus mungkin juga memicu penyakit itu
pada sejumlah orang.
Sedangkan gejala DM yang tidak terinfeksi oleh virus, TIDAK didapatinya
sel beta pankereas yang rusak akibat infeksi virus. Dan sebelumnya tidak mengalami
penyakit2 infeksi yg akut ataupun kronis spt yg ditunjukkan oleh2 gejala2 virus autoimun.Diabetes tipe 1 disebabkan oleh kombinasi faktor genetik, sistem kekebalan tubuh dan faktor lingkungan, jelas para peneliti.
Sementara dalam diabetes tipe 2, yang jauh lebih umum, tubuh memproduksi insulin tapi tidak menggunakannya dengan benar.
Tidak seperti diabetes tipe 1, tipe 2 dihubungkan dengan kebiasaan makan berlebihan dan kurang berolahraga.
biasanya (org yg sdh terinfeksi virus itu) mengalami gejala2 infeksi penyakit yg parah (akut) ataupun menahun (kronis).
Dr. Didier Hober, seorang profesor virologi di University Lille di Perancis dan penulis editorial jurnal dalam analisis ini, mengatakan peningkatan angka kejadian diabetes tipe 1 dapat dijelaskan oleh peran faktor lingkungan/Infeksius virus terutama oleh virus2 spt; enterovirus, virus coxsackie tipe B (penyebab penyakit mulut dan kaki), virus Epstein Barr (penyebab kanker limfoma dan nasofaring), virus lumpuh layu (polio liar), rubella, CMV, adenovirus, dan mumps.
Gejala virus enterovirus -> yang biasanya menyebabkan demam,nyeri otot,pegal2,mati rasa, kesemutan,ruam2, pilek/flu yg berat, muntah dan diare - ditemukan di dalam sebagian besar pankreas anak muda yang baru-baru ini meninggal dunia akibat diabetes tipe 1.
Namun enterovirus tersebut tidak ditemukan pada pankreas orang yang sehat. Karakteristik dari DM tipe 1 adalah insulin yang beredar di sirkulasi sangat rendah, kadar glukagon plasma yang meningkat, dan sel beta pankreas gagal berespons terhadap stimulus yang semestinya meningkatkan sekresi insulin.
DM tipe 1 sekarang banyak dianggap sebagai penyakit autoimun. Pemeriksaan histopatologi pankreas menunjukkan adanya infiltrasi leukosit dan destruksi sel Langerhan. Diabetes tipe 1 disebabkan kerusakan (hancurnya) sel beta pankreas dalam pulau Langerhans yang menghasilkan insulin yang diperlukan untuk mengatur kadar gula darah, sehingga mengakibatkan defisiensi insulin.
Penyakit autoimun itu berbeda dengan diabetes tipe 2, yang sangat berkaitan dengan kegemukan.
Genetika memainkan peran dalam diabetes tetapi para peneliti mengetahui ada faktor lain seperti diet yang juga penting, serta virus yang telah lama diduga
sebagai pemicu yang memungkinkan,kata para peneliti.
Foulis dan koleganya menguji 73 contoh pankreas dari anak muda yang meninggal dunia akibat diabetes dan menemukan bahwa 60 persen
organ itu mengandung sel beta yang terinfeksi enterovirus.
Mereka juga menemukan banyak sel yang terinfeksi itu pada orang dewasa yang menderita diabetes tipe 2, yang menunjukkan bahwa virus mungkin juga memicu penyakit itu
pada sejumlah orang.
Sedangkan gejala DM yang tidak terinfeksi oleh virus, TIDAK didapatinya
sel beta pankereas yang rusak akibat infeksi virus. Dan sebelumnya tidak mengalami
penyakit2 infeksi yg akut ataupun kronis spt yg ditunjukkan oleh2 gejala2 virus autoimun.Diabetes tipe 1 disebabkan oleh kombinasi faktor genetik, sistem kekebalan tubuh dan faktor lingkungan, jelas para peneliti.
Sementara dalam diabetes tipe 2, yang jauh lebih umum, tubuh memproduksi insulin tapi tidak menggunakannya dengan benar.
Tidak seperti diabetes tipe 1, tipe 2 dihubungkan dengan kebiasaan makan berlebihan dan kurang berolahraga.
Powered by Yahoo! Answers
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar